Tanah Karo, Navigasivisual.id – Jajaran Polres Tanah Karo menyambut AKBP Eko Yulianto dan istri dalam acara pisah sambut Kapolres Tanah Karo di Mapolres Karo, Kamis (22/8/2024). Eko Yulianto disambut dengan tradisi pedang pora dan tarian adat Karo Mejuah-juah.
Diketahui, AKBP Eko Yulianto, SH, SIK, MM, M.Tr, Opsla resmi menjabat sebagai Kapolres Karo menggantikan AKBP Wahyudi Rahman, SH, SIK, MM pada acara serah terima jabatan (jabatan) yang dipimpin oleh Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto di Aula Tribrata Mapolda Sumut, Jumat 16 Agustus 2024 lalu.
Wahyudi Rahman yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Karo diangkat menjadi Kabagwassidik Ditreskrimum Polda Sumut.
Eko Yulianto sebagai Kapolres Karo yang baru sebelumnya menjabat sebagai Kasubbagbekum Baglog Korpolarirud Baharkam Polri.
Dalam sambutan perpisahannya, Wahyudi Rahman menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan jajaran Polres Karo yang telah mendukung pelaksanaan tugas yang ia lakukan di Tanah Karo selama sekitar satu tahun dua bulan.
Wahyudi Rahman yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Karo diangkat menjadi Kabagwassidik Ditreskrimum Polda Sumut.
Eko Yulianto sebagai Kapolres Karo yang baru sebelumnya menjabat sebagai Kasubbagbekum Baglog Korpolarirud Baharkam Polri.
Dalam sambutan perpisahannya, Wahyudi Rahman menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan jajaran Polres Karo yang telah mendukung pelaksanaan tugas yang ia lakukan di Tanah Karo selama sekitar satu tahun dua bulan.
“Selama ini kita telah bersama-sama melaksanakan beberapa agenda kamtibmas di antaranya, penanganan potensi konflik di Sukanalu, penanganan banjir, pencarian pendaki gunung yang hilang, dan penanganan beberapa tindak pidana seperti curas, curat, dan curanmor,” ucap Wahyudi.
Ia juga turut menyinggung keberhasilan terakhir pihaknya dalam mengungkap pelaku pembakaran rumah yang menewaskan wartawan Tribrata TV, Rico Sempurna Pasaribu bersama tiga anggota keluarganya, meski dalang utama dan motif kasus tersebut hingga kini belum terungkap.
“Terakhir, alhamdulillah kita dapat melakukan pengungkapan terhadap kasus pembakaran rumah wartawan di Tanah Karo ini. Kedepan, masih banyak tantangan dan tugas yang harus kita persiapkan bersama. Kita ketahui bersama bahwa dinamika kamtibmas akan selalu meningkat,” kata dia.
Lebih lanjut, Wahyudi turut memaparkan beberapa prestasi yang telah ditorehkan pihaknya di antaranya, penghargaan dari Ombudsman melalui pelayanan publik dan penghargaan Kompolnas Award dalam ajang kancah nasional penilaian nominator 5 polres terbaik seluruh Indonesia.
“Semua capaian ini saya titipkan kepada kita semua dan seluruh rekan-rekan di Polres Karo. Apa yang telah kita capai adalah value atau nilai bagi kita untuk bekerja lebih baik.
“Kepada Kapolres Karo yang baru, hari ini saya serahkan tongkat estafet kepemimpinan di Polres Karo. Saya titip seluruh personel untuk tetap bersama-sama menjaga harkamtibmas dengan baik di Karo,” harapnya kembali.
Menurutnya, beberapa tugas penting yang harus dipersiapkan kedepan antara lain, pengamanan agenda nasional PON XXI Aceh-Sumut 2024 dan Pilkada Serentak 2024 mendatang.
“Pada PON 2024, Tanah Karo menjadi tuan rumah. Pengamanan beberapa potensi konflik nantinya akan kita kupas bersama dan cari solusi bersama,” pungkasnya.
Sementara, Kapolres Karo AKBP Eko Yulianto dalam kesempatan ini secara singkat menegaskan akan melanjutkan tugas pejabat lama dalam menjaga harkamtibmas di Tanah Karo.
Ia menilai, tugas tersebut berat mengingat telah banyak prestasi yang ditorehkan pejabat lama.
“Lebih berat meneruskan daripada meraih. Untuk itu, kepada seluruh rekan-rekan di jajaran Polres Tanah Karo saya harapkan untuk dapat menjalin kebersamaan dalam mensukseskan tugas kedepan khususnya pengamanan PON dan Pilkada Serentak di Karo,” ujar Eko Yulianto.
Di gelaran acara tersebut Eko Yulianto dan istri mendapat pengalungan bunga dan penyematan uis Karo dari salah satu tokoh adat Karo dalam Parewell Parade.
Keduanya disambut oleh jajaran Polres Karo dan Forkopimda di antaranya, Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang, Dandim 0205/TK Letkol Inf Ahmad Afryan Rangkuti, dan Kajari Karo Darwis Burhansyah. (Red)
